Menyorot Tingkah Laku Gamawan Fauzi

 http://t1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcRnn11d7t6lY5SNsqZmPw2GvsJO5ge9aeJZ0j5JwqCttM03UrEV

Pintu Langik: Siapa Bilang Mendagri RI Tak Ikut Kampanye
Meskipun jadwal kampanye Pemilukada belum dimulai, namun kedatangan Mendagri Gamawan Fauzi ke Solok dengan alasan syukuran di rumah orang tuanya, terindikasi diboncengi kompanye terselubung, sehingga mendapat sorotan dari Dewan Asosiasi Advokad Cabang Solok. Ada apa?

Solok, BAKINNews---Nampaknya kedatangan Mendagri Gamawan Fauzi yang kabarnya syukuran dirumah orang tuanya, dengan mengundang banyak orang dan Calon Gubenur Sumbar Endang Irzal, serta Calon Bupati Solok SR-Desra yang diduga ikut kampanyekan salah satu Calon Bupati Solok. Hal tersebut ditegaskan Jasril Jek Dt. Pintu Langik Ketua Asosiasi Advokad Indonesia Cabang Solok dan juga Ketua Kosgoro Solok saat memberikan komentarnya, Senin (31/5) lalu, di Solok. 

Menurut JJ. Dt. Pintu langik, ketika Mendagri melakukan syukuran dan silaturrahmi ke kampung halamannya di Sumatera Barat belum lama ini, hanya menghadiri acara yang digelar KPU Sumbar dengan acara kesepakatan melaksanakan Pemilukada Badunsanak, kesempatan itu dipergunakan juga oleh sang Mendagri berkunjung ke daerah kelahirannya Alahan Panjang, dengan dalih acara silaturrahmi dan syukuran. Kenyataan dari pantauan Koran ini, sang Mendagri saat itu terkesan bukan silaturrahmi, tapi terkesan melakukan kampanye terselubung terhadap salah satu pasangan Bupati dan Wakil Bupati, serta salah satu pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur.
Terbukti dari pembicaraannya didepan pengunjung yang mayoritas masa pendukung pasangan SR-Desra, meskipun berdalih bukan kampanye, namun tampak sang Menteri memperlihatkan kegembiraannya, sehingga kelihatan sang Menteri saking gembiranya, lupa perbuatannya bagaikan pengobral kain murahan ditengah pasar, dengan berteriak menghitung semua Nagari yang ada di Kabupaten Solok dari utara sampai…, sehingga terpeleset sampai menyebut nama Nagari Lubuk Selasih dan Kayu Aro, sambil dengan sinis menyebut nama Nagari Guguk dan Singkarak, Nagari asal Calon pasangan Gusmal Edi Erizon.
Ironisnya lagi, saat itu Gamawan Fauzi lupa bahwa dia adalah milik semua kandidat, terlihat nyata tidak menegur para pendukung salah satu pasangan Calon Bupati dan wakil Bupati Solok, mengacung-ngacungkan tangannya dengan tanda nomor urut 2, serta mengeluarkan teriakan yel-yel hidup SR-Desra. Disisi lain, Gamawan Fauzi terkesan sengaja melecehkan Panwas, karena sering mengatakan kalau kampanye nanti disalahkan Panwas pula, padahal dia seorang Mendagri yang sangat tahu tentang etika dan aturan yang ada.
Sikap Gamawan Fauzi itu, sangat disesalkan sikap mengizinkan fotonya dipampang sebagai background pada baliho salah satu pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Solok, hal ini diketahui pada jawaban Gamawan di Facebook menjawab pertanyaan salah seorang pimpinan Mingguan di Sumbar, sementara jabatan Menteri melekat, atau tidak bisa dipisahkan dengan pribadi Gamawan Fauzi, walaupun mencari alasan tidak pakai benggo pejabat Negara.
Dari sikap Gamawan tersebut, JJ Dt. Pintu Langik menilai Gamawan telah ikut menciderai demokrasi di Kabupaten Solok, sehingga sengaja melukai hati masyarakat Sumatera Barat pada umumnya Kabupaten Solok khususnya, padahal melejitnya karir Gamawan dimulai memimpin Kabupaten Solok selama dua priode, hingga mencapai sukses jadi Mendagri RI. Kok, sampai hati Gamawan mau berbuat seperti itu? Arogansikah, atau melepaskan rasa sakit hati? BIN 700 

source:BAKINNews