Padangpariaman, (ANTARA) - Kabupaten Padangpariaman, Sumatera Barat, akan memiliki sekolah menengah kejuruan pelayaran bertaraf internasional untuk mencetak generasi muda yang memiliki kemampuan di bidang pelayaran dan perkapalan.
"Padangpariaman merupakan salah satu dari enam kabupaten di seluruh Indonesia yang mendapatkan alokasi pembangunan SMK Pelayaran," kata Wakil Bupati Padangpariaman Damsuar di Padangpariaman, Selasa.
Keputusan itu, katanya, diketahui setelah dilakukan survei lapangan oleh Badan Pengembangan SDM, Kementerian Perhubungan guna meninjau lokasi yang akan dijadikan tempat pembangunan SMK tersebut.
Damsuar menjelaskan, untuk pembangunan SMK ini, seperti dikatakan pihak Kementerian Perhubungan, dibutuhkan lahan 25 Ha yang akan dibangun seluruh fasilitas pendidikan, sarana olahraga, dan bangunan pendukung lainnya.
Selain itu diharapkan lokasi yang ditetapkan hendaknya berdekatan dengan pantai.
Lokasi yang diusulkan untuk pembangunan SMK tersebut, kata Damsuar, terletak di Nagari Tapakis, Kecamatan Ulakan Tapakis, sebanyak dua lokasi dan satu lokasi di Nagari Ketaping, Kecamatan Batang Anai.
Setelah dilakukan peninjauan, lokasi ini akan dikaji di pusat untuk menentukan lokasi mana yang akan dijadikan tempat pembangunan SMK ini berdasarkan pengamatan dan peninjauan yang dilakukan oleh Tim.
Menurut Kementerian Perhubungan, kata Damsuar, Pembangunan SMK Pelayaran itu akan memakan waktu tiga tahun untuk sampai finising dan diperkirakan memakan biaya Rp100 miliar.
Untuk penetapan Padangpariaman sebagai lokasi SMK Pelayaran bertaraf internasional, Damsuar berterima kasih kepada pihak terkait.
Dikatakannya, Pemerintah Kabupaten Padangpariaman mendukung 100 persen kelancaran pembangunan SMK itu termasuk memfasilitasi pembebasan lahan. (*/jno)
source :antara-sumbar.com